Pendahuluan
Salam dan halo Sobat Zikra, siapa pun pasti mengalami interview dalam hidupnya, baik itu interview kerja, interview masuk perguruan tinggi, atau interview untuk mendapatkan beasiswa. Interview adalah kesempatan bagi kita untuk memperkenalkan diri dan mempresentasikan kemampuan kita. Namun, terkadang interview bisa menjadi momok dan menyebabkan kecemasan yang berlebihan. Bagaimana cara menjawab interview dengan baik dan benar? Berikut adalah beberapa tips yang bisa Sobat Zikra terapkan.
1. Kenali Perusahaan atau Institusi yang Akan Dilamar
Sebelum interview, pastikan Sobat Zikra sudah mencari informasi tentang perusahaan atau institusi yang akan dilamar. Kenali visi, misi, dan latar belakang perusahaan tersebut. Hal ini akan membantu Sobat Zikra mempersiapkan jawaban yang relevan dengan kebutuhan perusahaan atau institusi tersebut. Misalnya, jika perusahaan tersebut bergerak di bidang teknologi, maka Sobat Zikra wajib mengikuti tren teknologi terbaru.
2. Persiapkan Pertanyaan yang Kemungkinan Akan Diajukan
Selain mencari informasi tentang perusahaan atau institusi, Sobat Zikra juga harus mempersiapkan diri dengan pertanyaan yang kemungkinan akan diajukan saat interview. Beberapa pertanyaan umum yang biasa diajukan antara lain tentang pengalaman kerja, alasan melamar pekerjaan tersebut, kelebihan dan kekurangan diri, serta kemampuan dalam bidang tertentu. Persiapkan jawaban yang jelas dan terstruktur sehingga tidak terkesan gugup atau tidak siap menjawab.
3. Bawa Dokumen Pendukung
Saat interview kerja, pastikan Sobat Zikra membawa dokumen pendukung seperti CV, portofolio, atau sertifikat yang memperlihatkan kemampuan dan pengalaman kerja. Dokumen pendukung ini akan membantu Sobat Zikra memperkuat jawaban yang diberikan saat interview. Selain itu, bawa juga kertas dan pulpen untuk mencatat informasi yang dibutuhkan.
4. Berpakaian Rapi dan Sesuai dengan Etika Bisnis
Penampilan berpengaruh dalam membuat kesan pertama saat interview. Pastikan Sobat Zikra berpakaian rapi dan sesuai dengan etika bisnis yang berlaku. Hindari mengenakan pakaian yang terlalu casual atau terlalu mencolok. Sebaiknya gunakan pakaian yang nyaman dan sesuai dengan posisi yang dilamar.
5. Fokus pada Pertanyaan yang Diajukan
Saat interview, fokus pada pertanyaan yang diajukan dan hindari menjawab dengan cara yang tidak relevan atau keluar dari topik pembicaraan. Dengarkan dengan baik pertanyaan yang diajukan dan jawab dengan singkat dan jelas. Sampaikan jawaban dengan nada yang tenang dan percaya diri. Jangan takut untuk meminta penjelasan jika tidak mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.
6. Beri Kesan Positif dengan Bahasa Tubuh yang Baik
Bahasa tubuh juga menjadi faktor yang penting dalam membuat kesan positif saat interview. Usahakan untuk tidak terlalu gugup dan jangan terlalu menatap mata pewawancara secara terus-menerus karena bisa menimbulkan kesan tidak percaya diri atau agresif. Gunakan gestur tangan yang positif dan senyum dengan sopan. Ingatlah bahwa bahasa tubuh dapat memberikan pesan yang lebih kuat dibandingkan kata-kata.
7. Berterima Kasih dan Tanyakan Prospek Selanjutnya
Saat interview selesai, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Tanyakan juga tentang prospek selanjutnya, seperti kapan hasil interview akan diumumkan atau apa yang harus dilakukan selanjutnya. Hal ini menunjukkan bahwa Sobat Zikra memang serius dan tertarik dengan posisi yang dilamar.
Kelebihan dan Kekurangan Cara Menjawab Interview dengan Baik dan Benar
Kelebihan
Menerapkan cara menjawab interview dengan baik dan benar memiliki beberapa kelebihan, antara lain:
1. Membuat Kesempatan untuk Diterima Lebih Besar
Dengan menjawab interview dengan baik dan benar, kesempatan Sobat Zikra untuk diterima pada posisi yang dilamar akan jauh lebih besar. Hal ini karena pewawancara akan melihat bahwa Sobat Zikra memang memperhatikan detail dan mempersiapkan diri sebaik mungkin.
2. Membangun Kredibilitas dan Kepercayaan
Membangun kredibilitas dan kepercayaan adalah faktor penting yang membuat Sobat Zikra diterima pada posisi yang dilamar. Dengan menjawab dengan jelas dan terstruktur, pewawancara akan melihat bahwa Sobat Zikra memang memiliki kemampuan yang dibutuhkan. Selain itu, bahasa tubuh yang baik juga akan membangun kesan positif pada pewawancara.
3. Meningkatkan Kesiapan dan Kepercayaan Diri
Mempersiapkan diri dan menjawab interview dengan baik dan benar juga akan meningkatkan kesiapan dan kepercayaan diri. Sobat Zikra akan merasa lebih siap dan lebih percaya diri saat menghadapi interview berikutnya.
4. Mengurangi Kecemasan yang Berlebihan
Kelebihan lain dari cara menjawab interview dengan baik dan benar adalah mengurangi kecemasan yang berlebihan. Dengan mempersiapkan diri dan menjawab dengan baik, Sobat Zikra akan merasa lebih tenang dan lebih siap dalam menghadapi interview.
Kekurangan
Namun, menerapkan cara menjawab interview dengan baik dan benar juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:
1. Memakan Waktu dan Energi
Memperhatikan detail dan mempersiapkan diri untuk interview membutuhkan waktu dan energi yang tidak sedikit. Hal ini bisa menjadi beban tambahan bagi Sobat Zikra yang memiliki kesibukan lainnya.
2. Terkesan Terlalu Kaku dan Tidak Spontan
Terlalu mempersiapkan diri dan mengikuti pola tertentu sering kali membuat Sobat Zikra terkesan terlalu kaku dan tidak spontan saat menjawab pertanyaan. Hal ini bisa membuat pewawancara merasa kurang puas dengan jawaban yang diberikan.
3. Terlalu Fokus pada Pertanyaan yang Diajukan
Terlalu fokus pada pertanyaan yang diajukan juga bisa menjadi kekurangan saat menjawab interview. Sobat Zikra bisa kehilangan kesempatan untuk menonjolkan kemampuan atau pengalaman yang belum ditanyakan. Oleh karena itu, selain fokus pada pertanyaan yang diajukan, usahakan untuk menonjolkan kemampuan yang dianggap penting untuk posisi yang dilamar.
Tabel Cara Menjawab Interview
| No | Persiapan Interview | Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|---|---|
| 1 | Kenali perusahaan atau institusi yang akan dilamar | Membuat kesempatan untuk diterima lebih besar | Memakan waktu dan energi |
| 2 | Persiapkan pertanyaan yang kemungkinan akan diajukan | Membangun kredibilitas dan kepercayaan | Terkesan terlalu kaku dan tidak spontan |
| 3 | Bawa dokumen pendukung | Meningkatkan kesiapan dan kepercayaan diri | Terlalu fokus pada pertanyaan yang diajukan |
| 4 | Berpakaian rapi dan sesuai dengan etika bisnis | Mengurangi kecemasan yang berlebihan | |
| 5 | Fokus pada pertanyaan yang diajukan | ||
| 6 | Beri kesan positif dengan bahasa tubuh yang baik | ||
| 7 | Berterima kasih dan tanyakan prospek selanjutnya |
FAQ
1. Apa itu interview?
Interview adalah proses wawancara satu lawan satu antara calon karyawan atau pelamar dengan pihak perusahaan atau institusi yang dilamar.
2. Mengapa interview penting?
Interview penting karena menjadi kesempatan bagi calon karyawan atau pelamar untuk mempresentasikan diri dan kemampuannya. Selain itu, interview juga menjadi sarana bagi perusahaan atau institusi untuk menilai apakah calon karyawan atau pelamar cocok dengan posisi yang dilamar.
3. Apa yang harus dipersiapkan sebelum interview?
Sebelum interview, harus mencari informasi tentang perusahaan atau institusi yang dilamar, mempersiapkan pertanyaan yang kemungkinan akan diajukan, membawa dokumen pendukung, berpakaian rapi dan sesuai dengan etika bisnis, serta mempersiapkan diri secara psikologis.
4. Apa yang harus diperhatikan saat menjawab interview?
Saat menjawab interview, harus fokus pada pertanyaan yang diajukan, menjawab dengan jelas dan terstruktur, menggunakan bahasa tubuh yang baik, dan menunjukkan ketertarikan pada posisi yang dilamar.
5. Apakah terlalu mempersiapkan diri bisa menjadi kekurangan saat interview?
Terlalu mempersiapkan diri bisa membuat seseorang terkesan terlalu kaku dan tidak spontan saat menjawab pertanyaan. Oleh karena itu, usahakan untuk menjawab dengan jelas dan tetap berusaha menunjukkan kepribadian sendiri.
6. Bagaimana cara mengurangi kecemasan saat interview?
Beberapa cara untuk mengurangi kecemasan saat interview adalah mempersiapkan diri dengan baik, berlatih menjawab pertanyaan dengan teman atau keluarga, berbicara dengan tenang dan percaya diri, serta mengendalikan pikiran dan perasaan.
7. Bagaimana cara membangun kepercayaan dan kredibilitas saat interview?
Cara membangun kepercayaan dan kredibilitas saat interview adalah dengan menjawab dengan jelas dan terstruktur, menggunakan bahasa tubuh yang baik, menunjukkan pengetahuan tentang perusahaan atau institusi yang dilamar, serta memberikan jawaban yang relevan dengan kebutuhan perusahaan atau institusi.
8. Apa yang harus dilakukan setelah interview?
Setelah interview, sebaiknya mengirimkan ucapan terima kasih melalui email atau surat, menanyakan prospek selanjutnya, serta mengevaluasi kembali performa saat interview untuk meningkatkan kemampuan pada interview berikutnya.
9. Bagaimana cara menghadapi pertanyaan yang sulit?
Untuk menghadapi pertanyaan yang sulit, usahakan untuk tidak gugup dan tidak merasa terdesak. Dengarkan dengan baik pertanyaan yang diajukan dan jawab dengan tenang dan jelas. Jangan takut untuk meminta penjelasan atau waktu untuk berpikir jika diperlukan.
10. Apa yang harus dilakukan saat tidak tahu jawaban dari pertanyaan yang diajukan?
Saat tidak tahu jawaban dari pertanyaan yang diajukan, sebaiknya jangan berbohong atau mengada-ada. Lebih baik mengakui bahwa tidak tahu jawaban dan minta penjelasan atau tanya kembali.
11. Apa yang harus diperhatikan saat menggunakan bahasa tubuh saat interview?
Saat menggunakan bahasa tubuh saat interview, sebaiknya gunakan gestur tangan yang positif dan senyum dengan sopan. Hindari menatap mata pewawancara terus-menerus atau terlalu banyak gerakan tubuh yang berlebihan.
12. Apakah perlu membawa dokumen pendukung saat interview?
Ya, sebaiknya membawa dokumen pendukung seperti CV, portofolio, atau sertifikat yang memperlihatkan kemampuan dan pengalaman kerja. Hal ini akan membantu memperkuat jawaban yang diberikan saat interview.
13. Apa yang harus dilakukan jika lupa menjawab pertanyaan atau salah dalam memberikan jawaban?
Jika lupa