Memahami Jangka Sorong
Sobat Zikra, sebelum membahas cara membaca jangka sorong, mari kita memahami terlebih dahulu apa itu jangka sorong. Jangka sorong atau vernier caliper adalah alat pengukur yang digunakan untuk mengukur dimensi suatu objek dengan akurasi yang tinggi. Beberapa jenis jangka sorong yang umum digunakan antara lain jangka sorong manual, digital, dan dial. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membaca jangka sorong manual.
Jangka sorong terdiri dari dua bagian utama, yaitu rahang tetap dan rahang geser atau vernier. Rahang tetap adalah bagian yang tidak bisa bergerak, sedangkan rahang geser dapat digeser ke kiri atau kanan untuk mengukur objek yang berbeda. Ketika dua rahang bersebelahan, kita dapat membaca hasil pengukuran pada skala yang terdapat pada jangka sorong.
Jangka Sorong Manual vs Digital
Sebelum kita mempelajari cara membaca jangka sorong, kita perlu memahami perbedaan antara jangka sorong manual dan digital. Jangka sorong manual menggunakan sistem pengukuran mekanik, sedangkan jangka sorong digital menggunakan sensor elektronik untuk mengukur objek. Jangka sorong manual lebih murah dan mudah digunakan, sedangkan jangka sorong digital lebih akurat dan cepat dalam mengukur objek. Namun, penggunaan jangka sorong digital juga memerlukan perawatan yang lebih teliti.
Kelebihan dan Kekurangan Cara Membaca Jangka Sorong
Berikut adalah kelebihan dan kekurangan cara membaca jangka sorong:
Kelebihan
1. Akurasi yang tinggi
Dibandingkan dengan alat pengukur lainnya, jangka sorong dapat mengukur objek dengan akurasi yang sangat tinggi.
2. Digunakan pada berbagai jenis material
Jangka sorong dapat digunakan pada berbagai jenis material, termasuk logam, kayu, kaca, dan plastik.
3. Mudah digunakan
Setelah Anda memahami bagian-bagian jangka sorong, cara menggunakannya cukup mudah dan tidak memerlukan keterampilan khusus.
Kekurangan
1. Memerlukan keterampilan untuk membaca hasil pengukuran
Jangka sorong dapat memberikan hasil pengukuran yang akurat, namun untuk membaca hasil pengukurannya memerlukan keterampilan yang khusus. Anda perlu memahami bagian-bagian yang terdapat pada skala jangka sorong.
2. Rentan terhadap kerusakan
Karena terbuat dari material yang ringan dan tipis, jangka sorong mudah rusak jika tidak diperlakukan dengan baik. Oleh karena itu, pastikan jangka sorong disimpan di tempat yang aman dan tidak terkena benturan.
3. Rentan terhadap perubahan suhu
Jangka sorong dapat mengalami perubahan dimensi jika terkena perubahan suhu yang signifikan. Oleh karena itu, pastikan jangka sorong disimpan di tempat yang stabil suhunya.
Cara Membaca Jangka Sorong dengan Benar
Setelah memahami kelebihan dan kekurangan cara membaca jangka sorong, mari kita pelajari langkah-langkah untuk membaca jangka sorong dengan benar:
Langkah 1: Persiapkan Jangka Sorong
Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan kering sebelum digunakan. Periksa juga kondisi rahang tetap dan rahang geser, pastikan tidak terdapat kerusakan yang dapat mempengaruhi akurasi pengukuran.
Langkah 2: Gunakan Ratchet
Untuk mengukur objek yang lebih besar, gunakan ratchet yang terdapat pada bagian atas jangka sorong. Ketika ratchet diaktifkan, rahang tetap akan menjepit objek dengan kuat dan tidak bergerak.
Langkah 3: Atur Jarak Rahang Geser
Geser rahang geser hingga berada di sebelah kiri rahang tetap. Pastikan rahang geser tidak terlalu ketat dan tidak terlalu longgar.
Langkah 4: Ukur Objek
Posisikan objek yang akan diukur di antara rahang tetap dan rahang geser. Geser rahang geser ke kanan hingga menjepit objek dengan kuat.
Langkah 5: Baca Skala Utama
Baca hasil pengukuran pada skala utama, yaitu skala yang terdapat pada rahang tetap. Pastikan Anda membaca skala pada angka yang sejajar dengan rahang geser.
Langkah 6: Baca Skala Vernier
Baca hasil pengukuran pada skala vernier, yaitu skala yang terdapat pada rahang geser. Skala vernier terdiri dari beberapa garis yang masing-masing memiliki lebar yang berbeda. Cari garis vernier yang sejajar dengan garis yang terdapat pada skala utama.
Langkah 7: Hitung Hasil Pengukuran
Hitung hasil pengukuran dengan menjumlahkan hasil pengukuran pada skala utama dan vernier. Hasil pengukuran dapat dinyatakan dalam milimeter atau inci, tergantung pada satuan yang digunakan pada skala jangka sorong.
Tabel Informasi Lengkap tentang Cara Membaca Jangka Sorong
No | Langkah | Keterangan |
---|---|---|
1 | Persiapkan Jangka Sorong | Pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan kering sebelum digunakan. Periksa juga kondisi rahang tetap dan rahang geser, pastikan tidak terdapat kerusakan yang dapat mempengaruhi akurasi pengukuran. |
2 | Gunakan Ratchet | Untuk mengukur objek yang lebih besar, gunakan ratchet yang terdapat pada bagian atas jangka sorong. Ketika ratchet diaktifkan, rahang tetap akan menjepit objek dengan kuat dan tidak bergerak. |
3 | Atur Jarak Rahang Geser | Geser rahang geser hingga berada di sebelah kiri rahang tetap. Pastikan rahang geser tidak terlalu ketat dan tidak terlalu longgar. |
4 | Ukur Objek | Posisikan objek yang akan diukur di antara rahang tetap dan rahang geser. Geser rahang geser ke kanan hingga menjepit objek dengan kuat. |
5 | Baca Skala Utama | Baca hasil pengukuran pada skala utama, yaitu skala yang terdapat pada rahang tetap. Pastikan Anda membaca skala pada angka yang sejajar dengan rahang geser. |
6 | Baca Skala Vernier | Baca hasil pengukuran pada skala vernier, yaitu skala yang terdapat pada rahang geser. Skala vernier terdiri dari beberapa garis yang masing-masing memiliki lebar yang berbeda. Cari garis vernier yang sejajar dengan garis yang terdapat pada skala utama. |
7 | Hitung Hasil Pengukuran | Hitung hasil pengukuran dengan menjumlahkan hasil pengukuran pada skala utama dan vernier. Hasil pengukuran dapat dinyatakan dalam milimeter atau inci, tergantung pada satuan yang digunakan pada skala jangka sorong. |
FAQ tentang Cara Membaca Jangka Sorong
1. Apa itu jangka sorong?
Jangka sorong atau vernier caliper adalah alat pengukur yang digunakan untuk mengukur dimensi suatu objek dengan akurasi yang tinggi.
2. Apa perbedaan antara jangka sorong manual dan digital?
Jangka sorong manual menggunakan sistem pengukuran mekanik, sedangkan jangka sorong digital menggunakan sensor elektronik untuk mengukur objek.
3. Bagaimana cara membaca jangka sorong?
Anda perlu memahami bagian-bagian jangka sorong, yaitu rahang tetap dan rahang geser, serta skala utama dan vernier. Setelah itu, Anda dapat mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di atas.
4. Apa kelebihan dari cara membaca jangka sorong?
Kelebihan dari cara membaca jangka sorong adalah akurasi yang tinggi, digunakan pada berbagai jenis material, dan mudah digunakan setelah memahami bagian-bagian yang terdapat pada jangka sorong.
5. Apa kekurangan dari cara membaca jangka sorong?
Kekurangan dari cara membaca jangka sorong adalah memerlukan keterampilan untuk membaca hasil pengukuran, rentan terhadap kerusakan, dan rentan terhadap perubahan suhu.
6. Apa yang harus dilakukan jika jangka sorong rusak?
Jika jangka sorong rusak, segera perbaiki atau ganti dengan yang baru agar hasil pengukuran tetap akurat.
7. Apa yang harus dilakukan jika hasil pengukuran tidak konsisten?
Jika hasil pengukuran tidak konsisten, pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan kering, serta periksa kondisi rahang tetap dan rahang geser. Jika masih tidak konsisten, bawa jangka sorong ke tempat servis terdekat untuk diperiksa.
8. Apakah jangka sorong dapat digunakan untuk mengukur kedalaman lubang?
Ya, jangka sorong juga dapat digunakan untuk mengukur kedalaman lubang dengan menggunakan rahang geser yang berbentuk U.
9. Apa yang harus dilakukan jika jangka sorong terkena air?
Jika jangka sorong terkena air, segera lap dengan kain kering dan pastikan jangka sorong dalam keadaan kering sebelum digunakan kembali.
10. Apakah umur pakai jangka sorong?
Umur pakai jangka sorong tergantung pada kondisi dan frekuensi penggunaannya. Pastikan jangka sorong disimpan di tempat yang aman dan tidak terkena benturan agar umur pakainya lebih lama.
11. Dapatkah jangka sorong digunakan untuk mengukur sudut?
Tidak, jangka sorong tidak dapat digunakan untuk mengukur sudut. Untuk mengukur sudut, gunakan alat pengukur sudut seperti protractor.
12. Apakah jangka sorong dapat digunakan untuk mengukur tebal material?
Ya, jangka sorong juga dapat digunakan untuk mengukur tebal material dengan menggunakan rahang tetap dan rahang geser yang berbentuk V.
13. Apa yang harus dilakukan jika jangka sorong mengalami perubahan suhu yang signifikan?
Jika jangka sorong mengalami perubahan suhu yang signifikan, pastikan jangka sorong disimpan di tempat yang stabil suhunya