Salam, Sobat Zikra! Jika kamu ingin merubah tampilan dinding rumahmu, memasang wallpaper dinding bisa menjadi salah satu solusinya. Wallpaper dinding memiliki banyak kelebihan, selain mudah dipasang, kamu bisa memilih berbagai macam motif sesuai dengan selera. Di sisi lain, ada juga beberapa kekurangan dalam memasang wallpaper. Namun, dengan pengetahuan yang tepat dan beberapa tips praktis, kamu bisa memasang wallpaper dinding sendiri tanpa harus mengeluarkan biaya ekstra.
Kelebihan dan Kekurangan Memasang Wallpaper Dinding
Kelebihan:
1. Berbagai Pilihan Motif – Wallpaper dinding memiliki berbagai macam pilihan motif yang bisa disesuaikan dengan selera. Kamu bisa memilih sesuai dengan tema rumahmu, seperti motif vintage, minimalis, atau modern.
2. Mudah Dipasang – Dibandingkan dengan cat, memasang wallpaper dinding lebih mudah dan cepat. Bahkan, kamu bisa memasangnya sendiri tanpa bantuan profesional.
3. Menutupi Kekurangan Dinding – Jika dinding rumahmu memiliki kekurangan, seperti retakan atau noda, kamu bisa menutupinya dengan wallpaper. Wallpaper juga bisa membantu mengurangi kebisingan dan memberikan lapisan tambahan untuk isolasi.
Kekurangan:
1. Sulit Dicopot – Jika kamu bosan dengan motif wallpaper, melepasnya bisa menjadi pekerjaan yang sulit dan menyita waktu. Jangan heran jika kamu perlu memanggil profesional untuk melepaskannya.
2. Rentan Terkena Kerusakan – Wallpaper mudah rusak jika terkena air, panas, atau goresan. Jadi, pastikan kamu memilih jenis wallpaper yang tepat dan memasangnya dengan benar.
3. Memerlukan Penanganan Khusus – Setiap jenis wallpaper memiliki cara pemasangan yang berbeda. Ada yang memerlukan lem atau perekat khusus, sementara ada yang bisa langsung dipasang.
Tips Memasang Wallpaper Dinding
1. Siapkan Alat dan Bahan
| Alat | Bahan |
|---|---|
| Kuas dan rol cat | Wallpaper, lem khusus, cutter, penggaris, spidol |
| Level dan meteran | Sekop penggali, kain lap, alat pengukur sudut |
2. Persiapkan Dinding – Pastikan dinding bebas dari debu dan kotoran. Jika dinding memiliki noda atau bekas cat, kamu bisa membersihkannya terlebih dahulu.
3. Potong Wallpaper – Potong wallpaper sesuai dengan ukuran dinding dan sisakan tambahan sekitar 5 cm pada bagian atas dan bawah. Jangan lupa untuk memberi tanda pada wallpaper untuk memudahkan pemasangan.
4. Pasang Lem – Pasang lem atau perekat khusus pada dinding dengan kuas atau rol cat. Pastikan lem merata dan tidak berlebihan.
5. Pasang Wallpaper – Tempelkan wallpaper pada dinding mulai dari sudut atas. Pastikan wallpaper terpasang dengan rapi dan tidak ada gelembung udara di antara lem dan wallpaper. Gunakan spidol untuk menandai tembok.
6. Pangkas Wallpaper – Pangkas wallpaper yang melebihi ukuran dinding dengan cutter. Pastikan potongan tepat dan rapi.
7. Periksa Hasil Pemasangan – Periksa hasil pemasangan, pastikan tidak ada bagian yang terlipat atau rusak.
FAQ Tentang Memasang Wallpaper Dinding
1. Apakah semua dinding cocok untuk dipasang wallpaper?
Ya, asalkan dinding sudah cukup kuat dan tidak terlalu banyak terkena air atau kelembapan. Namun, pastikan dinding sudah rata dan bebas dari noda.
2. Apa jenis lem yang cocok untuk memasang wallpaper?
Setiap jenis wallpaper memiliki rekomendasi lem yang berbeda. Pastikan kamu memilih lem yang sesuai dengan jenis wallpaper yang kamu gunakan.
3. Bisakah memasang wallpaper sendiri?
Ya, kamu bisa memasang wallpaper sendiri asalkan memiliki pengetahuan yang cukup dan alat yang lengkap. Jika tidak yakin, sebaiknya memanggil profesional.
4. Apakah wallpaper bisa dipasang di seluruh ruang atau hanya pada satu dinding saja?
Wallpaper bisa dipasang di seluruh ruangan atau hanya pada dinding tertentu. Tergantung pada selera dan kebutuhanmu.
5. Bagaimana cara melepas wallpaper?
Untuk melepas wallpaper, bisa menggunakan air panas atau menggunakan pengelupas spesial yang bisa kamu beli di toko bangunan.
6. Apakah setiap jenis wallpaper bisa dicuci?
Tidak semua jenis wallpaper bisa dicuci. Pastikan kamu menggunakan jenis wallpaper yang mudah dibersihkan atau yang sudah tahan air dan goresan.
7. Bisakah memasang wallpaper di dinding berlapis cat?
Ya, kamu bisa memasang wallpaper di dinding berlapis cat. Pastikan dinding sudah rata dan bebas dari noda sebelum memasang.
8. Apa yang harus dilakukan jika wallpaper terkena air?
Segera lap wallpaper dengan kain lap yang kering dan jangan biarkan basah terlalu lama.
9. Apakah wallpaper mudah rusak jika terkena sinar matahari?
Ya, beberapa jenis wallpaper bisa mudah rusak jika terkena sinar matahari langsung dalam waktu yang lama. Jangan pasang wallpaper pada area yang terkena sinar matahari langsung.
10. Bisakah menggunakan lem biasa untuk memasang wallpaper?
Tidak, kamu harus menggunakan lem khusus untuk memasang wallpaper agar hasil pemasangan lebih kuat dan tahan lama.
11. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasang wallpaper dinding?
Waktu yang dibutuhkan tergantung pada jumlah dinding yang akan dipasangi wallpaper dan tingkat kesulitan pemasangan. Namun, memasang wallpaper biasanya memakan waktu sekitar 1-2 hari.
12. Bisakah memasang wallpaper di dinding yang berukuran besar?
Ya, kamu bisa memasang wallpaper di dinding berukuran besar asalkan memiliki alat yang tepat dan bantuan orang lain.
13. Apakah harus membersihkan dinding sebelum memasang wallpaper?
Ya, pastikan dinding bersih dari debu dan kotoran sebelum memasang wallpaper agar hasil pemasangan lebih baik.
Kesimpulan
Jadi, memasang wallpaper dinding bisa menjadi solusi praktis untuk merubah tampilan rumahmu. Meskipun memiliki beberapa kekurangan, jika kamu sudah tahu cara memasang wallpaper dinding dengan benar, kamu bisa mendapatkan hasil yang memuaskan dan tahan lama. Jangan lupa untuk mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, pastikan dinding sudah bersih dan rata, dan gunakan jenis wallpaper yang sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan ragu untuk mencoba memasang wallpaper dinding sendiri dan dapatkan tampilan yang baru untuk rumahmu!
Disclaimer
Informasi yang terdapat dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dijadikan sebagai pengganti nasihat profesional. Penulis tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan yang timbul akibat penggunaan informasi dalam artikel ini.